Bolehkah Hamil Muda Naik Pesawat

Para ibu hamil yang berlatar belakang wanita karir atau ibu rumah tangga yang sedang mempersiapkan diri untuk berlibur baik itu pergi ke luar negeri atau keluar provinsi akan bertanya-tanya. Apakah tidak apa-apa naik pesawat dalam keadaan hamil muda. 

Kita semua tahu bahwa kondisi ibu hamil tidak sekuat kondisi ketika tidak sedang hamil, sehingga dikhawatirkan akan meningkatkan resiko tertentu yang berbahaya bagi si janin. Biasanya ibu hamil dibiarkan atau dinyatakan aman naik pesawat apabila tidak mengalami mual dan muntah yang berlebihan atau morning sickness dan juga kelelahan.

Hamil Muda Naik Pesawat
Secara umum usia kehamilan trimester pertama dengan kondisi janin dan ibu sehat di anggap aman untuk naik pesawat. Tetapi ada beberapa maskapai penerbangan yang tidak memperbolehkan ibu hamil untuk naik pesawat untuk umur kehamilan lebih dari 36 minggu. Ada juga maskapai yang meminta surat perizinan naik pesawat dari dokter ketika usia kehamilan mencapai 28 minggu. 

Usia kehamilan yang boleh untuk naik pesawat adalah 14-26 minggu. Untuk lebih baiknya lagi, sebaiknya anda tidak naik pesawat dulu selama masa kehamilan. Di Indonesia sendiri maskapai penerbangan memberikan kebijakan boleh naik pesawat ketika usia kehamilan 27-35 minggu. 

Saran dari kami, sebaiknya Anda menanyakan terlebih dahulu pada maskapai penerbangan yang akan Anda gunakan mengenai kebijakan ibu hamil naik pesawat sebelum memesan tiket pesawat. Hal ini untuk menghindari hangusnya tiket yang Anda beli karena ketidak tahuan Anda tentang kebijakan penerbangan mereka. 

Beberapa kondisi yang melarang ibu hamil muda untuk naik pesawat karena dikhawatirkan akan memberikan efek bagi keselamatan ibu dan calon bayi. Konsisi-konsisi itu adalah sebagai berikut :
  1. Kondisi leher rahim yang lebih lemah daripada biasanya (karena ditakutkan akan mengalami keguguran)
  2. Adanya riwayat pendarahan sebelumnya
  3. Memiliki riwayat penyakit diabetes pada kehamilan sebelumnya
  4. Memiliki riwayat penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi)
  5. Adanya riwayat keracunan pada kehamilan sebelumnya
  6. Adanya riwayat kelainan pada plasenta
  7. Pernah mengalami keguguran sebelumnya
  8. Pernah melahirkan bayi secara prematur (ditakutkan akan melahirkan prematur lagi apabila mengalami ketegangan saat pesawat lepas landas)
  9. Ada riwayat kelainan pada jantung
  10. Pernah hamil diluar rahim
  11. Usia hamil pertama pada usia di atas 35 tahun

Itulah beberapa kondisi yang tidak memperbolehkan ibu hamil untuk naik pesawat. Sedangkan solusi dari masalah-masalah itu adalah sebagai berikut :

Memesan tempat duduk di lorong
Tujuannya adalah untuk memudahkan anda ketika ada keluhan kehamilan seperti mual, muntah, sering buang air kecil sehingga anda mudah pergi ke toilet.

Gunakan stocking
Bidan dan dokter menyarankan untuk selalu menggunakan stocking untuk mencegah pembekuan darah

Jangan duduk terlalu lama
Jangan duduk terus saat berada di dalam pesawat, anda bisa berjalan-jalan sedikit dengan alasan ingin ke toilet. Berjalan-jalan sedikit di dalam pesawat bisa meregangkan badan agar terhindar dari resiko menggumpalnya pembuluh darah

Banyak minum air
Perbanyaklah minum air putih agar anda tetap bugar dan terhindar dari dehidrasi dan untuk mengantisipasi udara kabin yang kering. Artikel terkait : Manfaat banyak minum air putih untuk ibu hamil

Kencangkan sabuk pengaman
Posisi sabut pengaman dikencangkan di bawah perut dengan tetap dijaga agar posisinya berada rendah sejajar panggung. Sehingga akan melindungi perut ketika terjadi guncangan.

Hindari makanan produsen gas
Hindari makanan yang dapat memproduksi gas secara berlebihan seperi brokoli, kembang kol, kacang-kacangan, jenis umbi-umbian.

Memilih tempat duduk
Jika memungkinkan pilihlah tempat duduk yang sejajar dengan sayap sehingga dapat meminimalisir terjadinya guncangan. 

Beberapa orang mengira bahwa bahaya yang akan terjadi pada ibu hamil muda adalah karena resiko radiasi dari mesin x ray, padahal sebenarnya resikonya bukan berasal dari mesin x ray tetapi dari kondisi kesehatan ibu hamil. 

Meskipun di dalaam pesawat ibu hamil hanya duduk dan tidak melakukan aktivitas berat, tapi tidak menutup kemungkinan ibu hamil akan merasakan kelelahan disebabkan oleh guncangan-guncangan kecil yang terjadi dalam pesawat. Untuk ibu hamil sendiri, apalagi saat masih hamil muda pasti merasakan lemas dan mudah lelah. 

Ditambah dengan rasa lelah yang terjadi dalam pesawat bisa-bisa janinnya juga akan terganggu perkembangannya. Kekhawatiran-kekhawatiran seperti inilah yang membuat suami, orang tua, mertua lebih cerewet dari biasanya karena takut hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Untuk sementara waktu lebih baik beristirahat dahulu, jangan melakukan aktivitas berlebihan, dan jangan bepergian terlalu jauh.
loading...

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Bolehkah Hamil Muda Naik Pesawat"