Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Keluar Malam?

Banyak mitos yang beredar kalau ibu hamil tidak diperbolehkan keluar malam dikarenakan nanti ada jin atau hal-hal ghaib yang bisa mengganggu keselamatan janin. Sebagian besar ibu hamil percaya dan takut untuk keluar malam. 

Bagaimana mitos tersebut jika dipandang dari segi medis? Apakah ada hal-hal medis yang memang tidak memperbolehkan ibu hamil untuk keluar ketika malam kalau memang tidak ada keperluan yang mendesak?

Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Keluar Malam?

Hal yang perlu diluruskan disini adalah, orang tua zaman dahulu memang melarang untuk keluar pada waktu malam, tapi tidak sepanjang malam, melainkan hanya pada saat pergantian waktu siang dan malam (saat maghrib) karena pada waktu itu dipercaya jin dan setan mulai berkeliaran dan ditakutkan ini akan menimbulkan dampak negative bagi ibu hamil yang masih di luar rumah ketika maghrib. Nabi Muhammad bersabda : 

“ Ketika permulaan malam telah tiba (menjelang waktu maghrib) maka tahanlah anak-anakmu dalam rumah, karena sesungguhnya syaithon di saat itu menyebar, dan ketika waktu sore telah hilang maka biarkan mereka keluar” (H.R. Muslim).

Hadits di atas menjelaskan tentang anak-anak yang tidak boleh keluar saat pergantian Antara siang dan malam. Janin dalam kandungan ibu hamil juga calon anak-anak, maka dari itu untuk tindakan antisipasi dan siapapun tidak terbiasa keluar saat waktu pergantian antara siang dan malam.

Tips bepergian untuk wanita hamil, pada saat hamil hindari bepergian jauh. Prediksi sendiri kondisi anda. Jika memungkinkan dan anda merasa kuat maka anda tidak masalah bepergian jauh dan keluar malam. 

Tapi apabila fisik anda tidak kuat, maka sebaiknya anda tidak usah melakukan perjalanan malam. Terlalu banyak duduk bisa menyebabkan pembengkakan pada kaki dan pembengkakan pembuluh vena bagian dalam ibu hamil. Itulah sebabnya ibu hamil dianjurkan untuk berolah raga ringan dengan jalan kaki atau beraktivitas rumah tangga seperti biasanya. 

Saat keluar malam, jika anda merasa gerah ketika memakai jaket. Usahakan untuk memakai pakaian yang sedikit tebal yang setidaknya akan menghalau angin malam yang akan masuk ke tubuh terutama jika anda mengendarai sepeda motor. 

Angin malam tidak baik untuk kesehatan siapapun terutama ibu hamil yang rentan terhadap sakit. Boleh saja keluar malam, asal tidak terlalu sering. Misalkan saat anda kondangan atau acara-acara resmi diluar yang memang memaksa anda untuk hadir. Jika bisa dihindari, maka lebih baik hindari dulu terutama pada trimester kedua dan trimester ketiga. Saat perut sudah semakin membesar. 

Mintalah vitamin pada dokter anda untuk menguatkan system immune agar anda tetap sehat dan kuat meskipun keluar malam dan terkena udara dingin. Biasakan juga untuk olahraga pagi saat udara masih sedikit dingin, sehingga saat anda keluar pada malam hari tubuh anda tidak langsung menggigil karena perubahan suhu yang terjadi antara di dalam rumah dan di luar rumah. Jangan memaksakan diri jika anda merasa tidak kuat terkena angin malam.

Kesimpulannya, anda boleh saja keluar pada waktu malam, namun usahakan untuk selalu memakai pakaian yang tidak membuat anda kedinginan terkena angin malam. Keluar malam diperbolehkan asal selepas waktu maghrib, usahakan jangan keluar rumah ketika hari masih menunjukkan pergantian antara siang ke malam.

Apapun kepercayaan anda tidak ada salahnya untuk antisipasi. Toh, antisipasi juga tidak merugikan anda. Malah membuat anda terhindar dari bahaya. Itulah yang dapat penulis sampaikan. Semoga bermanfaat
loading...

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Keluar Malam?"